Sabtu, 25 April 2015

MENGANALISIS PENAMPILAN DIRI MELALUI FOTO DAN STATUS


Sebelumnya saya juga pernah membahas tentang mata kuliah kapita selekta, nah kali ini saya akan share tentang tugas UTS saya untuk mata kuliah kapita selekta, tugasnya adalah menganalisis penampilan diri melalui foto dan status yang diupload oleh seseorang di sosial media.


Dalam foto yang diunggah oleh Gilang kresnawan (orang yang berada ditengah pada foto) pada account Instagramnya dan kemudian dengan sengaja ia share di account facebooknya ini merupakan foto yang ingin menampilkan dirinya dengan kedua pria yang sedang bersamanya di salah satu tempat yang terlihat indah untuk dilihat dari sudut atas tempat tersebut.

1.       PROPERTI
Pengkomposisian warna pada foto memberikan kesan cerah dengan didominasi oleh warna hijau dari rumput-rumput yang menjadi baground, sehingga dengan sempurna foto ini menunjukkan “mood clour” (Keserasian warna) yang berhasil menunjukkan keindahan walaupun hanya foto di tengah rerumputan.
Foto ini memperlihatkan 3 orang yang sedang berdiri dengan beberapa perlengkapan seperti controler djiphantom, foto viewer Dronepilot dengan stand yang cukup tinggi, tas stand dronepilot berwarna hitam, dan tas coklat berbentuk persegi.
Dari properti yang digunakan terlihat bahwa dengan sengaja mereka pergi kesuatu tempat untuk mengeksplorasi alat yang mereka gunakan dengan alam yang terbentang dengan indahnya. Dari properti yang ada pada foto ini juga memperlihatkan mereka tidak hanya bertiga saja untuk datang ketempat tersebut, namun dengan beberapa orang lainnya karena salah satu objek manusia yang memakai baju berwarna hitam memegang alat radio komunikasi yaitu HT. Biasanya orang yang menggunakan HT (Handle Talkie) adalah orang yang sudah cukup profesional atau orang yang memerlukan berkomunikasi kepada orang lain dengan cepat dan tidak menggunakan telpon celullar agar dapat berkoordinasi dengan baik serta dapat memantau keadaan yang terjadi serta dapat memberikan informasi atau koordinasi mobile team secara serentak kepada semua pihak yang memantaunya sehingga sangat besar kemungkinan bahwa mereka pergi ke tempat tersebut bersama dengan team yang cukup banyak anggotanya.

Dari jumlah anggota yang cukup banyak serta penggunaan alat-alat yang dikatakan masih jarang dimiliki orang lain apalagi orang yang kurang mengetahui perkembangan zaman dengan alat yang semakin canggih tidak menutup kemungkinan bahwa mereka adalah sekelompok orang-orang yang menyukai dunia Photography ataupun videography atau bahkan mereka adalah sekelompok orang yang menyukai alam bebas dan juga olahraga-olahraga outdoor, karena kamera yang digunakan adalah kamera yang dapat merekan gambar dan juga video yaitu action camera, yaitu kamera yang digunakan untuk aktivitas luar ruangan (biasanya) yang sangat cocok digunakan untuk orang yang suka berpetualang dan olahraga outdoor.


2.       SETTING
Teknik pengambilan gambar ini, sang juru kamera meletakkan kamera di atas objek dengan kemiringan sekitar 120 derajat kearah depan objek. Selain itu jarak yang cukup jauh juga memperlihatkan objek menjadi sangat kecil di tengah luasnya bentangan rerumputan sebagai baground yang ada disekeliling tempat pada foto tersebut, dan biasanya teknik pengambilan gambar seperti ini ingin menerangkan kesan luas dari tempat yang sedang menjadi latar dari foto tersebut dan terlihat juga dengan ruang tajam pada foto yang menggunakan DOF luas agar dapat memperlihatkan semua objek yang ada pada foto dengan jelas dan tidak memfokuskan pada satu titik saja.

3.       GUESTURE
Setiap orang pada umumnya ingin memperlihatkan guesture aksi tubuh yang terbaik yang mereka miliki agar terlihat enak dilihat. Menurut salah satu website guesture adalah salah satu bentuk komunikasi non verbal dengan aksi tubuh yang terlihta mengkomunikasi pesan-pesan tertentu. Pada foto terlihat 3 orang pria yang sedang berdiri dengan jarak yang tidak begitu jauh dengan arah pandang yang sama yakni melihat keatas atau spot dari pengambilan gambar melalui kamera, ini juga memperlihatkan bahwa foto diambil dengan dengan sengaja namun tidak diketahui oleh ketiga objek pada foto. Dari foto yang diambil terlihat dari guesture tubuh mereka juga menunjukkan foto ini diambil pada saat  mereka sedang mencoba atau mengeksplorasi alat yang mereka miliki ini terlihat dari susunan berdiri mereka dan gaya yang mereka tampilkan hanya sebatas berdiri sambil melihat keatas. Terlihat juga bahasa tubuh tubuh yang ditampilkan orang yang paling depan terlihat seperti ingin melangkah karena posisi kaki sebelah kiri maju kedepan. Dan terlihat juga orang yang membawa HT (baju berwarna hitam) sedang menggunakan HT nya untuk berkomunikasi dengan anggota lainnya jadi sangat terlihat foto ini
Pengambilan gambar dari sudut atas memperlihatkan objek atau manusia yang ada dalam foto terlihat kecil ditengah luasnya bentangan rumput.
Terlihat bahasa tubuh yang ditampilkan oleh orang yang berdiri ditengah bahwa dia adalah pelaku ataupun juru kamera yang mengambil foto tersebut, karena dengan posisi tubuh yang memegang sesuatu yaitu remote control untuk membidik gambar dari kamera yang digunakan.


Pada foto yang sama Gilang Kresnawan juga memberikan caption atau keterangan yaitu : “Selfie yuks #djiphantom #djiphantomindonesia #drone #djimoments #GoPro#goproidmedan #goprorealm #aerial_photography”.
1.       PROPERTI
Dari caption terlihat jelas bahwa sudah sangat terlihat bahwa alat yang digunakan adalah alat-alat yang terlihat profesionan untuk orang yang menyukai duni fotografi ataupun videografi. Dari caption Gilang juga ingin memperkenalkan kepada publik atas foto yang di ambil menggunakan djiphantom dan GoPro, karena pada caption Gilang memberikan tanda Hashtag (#), karena foto ini sejatinya diupload di Instagram, dimana biasanya orang-orang yang mengupload foto di Instagram menggunakan tanda seperti itu karena ketika kita menggunakan kata-kata tertentu yang bisa dikatakan itu adalah kata-kata populer dalam Instagram dengan Hashtag, dapat dengan mudah pengguna Instagram lainnya untuk mengakses foto yang anda upload, karena ketika kita mengetuk hashtag tersebut akan menunjukkan semua foto dan video yang sudah diunggah pengguna lain dengan hashtag tersebut. Dari sini dapat dilihat Gilang ingin banyak orang dapat melihat gambarnya ketika pengguna lainnya menjadi dengan Hashtag kata tersebut. Hashtag-hashtag yang diberikan Gilang menunjukkan alata-alat yang ia gunakan dalam pengambilan gambar tersebu, sehingga dengan mudah ia memberikan info dengan menggunakan apa foto itu diambil.

2.       SETTING
Pada Hashtag Gilang juga menjelaskan dimana foto itu diambil, karena gilang memberikan kalimat #goproidmedan,  sehingga tempat mereka foto adalah di kota Medan, gilang juga menjelaskan bahwa pada foto gilang mengajak mereka untuk berselfie bersama.

3.       GUESTURE

Pada caption tertulis “Selfie yuks”, ia seakan mengajak kedua orang yang berdiri disekitarnya untuk berselfie ataupun potret diri bersama saat keduanya sedang melakukan sesuatu sehingga hanya sempat untuk melihat keatas tanpa bergaya dengan sedemikian rupa.

0 komentar:

Posting Komentar

 
;