Selasa, 30 Desember 2014 2 komentar

Beasiswa part 2

Allah menjawab doa saya. Hari itu tepat tanggal 24 desember 2014, saat disela sedang sibuk-sibuknya membersihkan dan beres-beres kamar kosan karena saat itu ibu dan adik saya dari medan akan datang, saya menyempatkan diri untuk membuka hp dan ternyata ada 2 panggilan tak terjawab. Dengan tidak berfikir apa-apa dan kebetulan saat itu saya punya pulsa saya langsung mengirim pesan ke nomer tersebut. "Maaf ini siapa yah?" Dan dengan seketika nomer tersebut menelfon lagi. 


0 komentar

Last day at 2014

Kayaknya baru kemarin deh ngerayain tahun baru 2014, eh ternyata ini uda hari terakhir di tahun 18 tahun saya menghirup udara dunia yang sarat akan suka dan duka

0 komentar

Sulit menjadi dewasa

Teringat saat dulu masih menjadi seorang anak kecil, pernah terbesit dan berangan-angan ingin menjadi orang besar atau orang dewasa. Saat jadi anak kecil berfikir bahwa menjadi dewasa sangat indah, karena kita bisa melakukan hal-hal yang dianggap anak kecil itu hebat dan bisa dilakukan secara bebas.

0 komentar

Pengalaman hebat

Harus kenal sama mahasiswa s1 luar negeri yang bakal mengerjakan tugas akhirnya di Indonesia. Tawaran itu sebelumnya sangat mengejutkan saya dan sesikit membuat saya minder, secara saya akan bertemu dengan orang hebat yang sudah pasti pintar dan berwawasan luas.

0 komentar

Mama datang ke jogja

Seneng banget ketika mendengar kabar mama akan melaukan perjalanan keliling sumatera menuju jawa dengan perjalanan darat

0 komentar

Apa itu cacian ?

Pernah gak sih kalian ngerasain ada org lain yang ngatain kalian anjing ataupun  bajigur (plesetan bajingan)??
Tersentak hati ini rasanya sakiiittt banget, namun saya berusaha kuat karena saya yakin seseorang itu berkata seperti itu karena ada sesuatu yang salah dari diri saya sehingga ia dengan tega mengatakan hal seperti itu.
Nyesek, sakit dan mata ini seolah berkaca, namun disisi lain hati ini keras bahwa saya harus kuat dengan hal semacam ini, karena ini masi hal kecil yang akan dijalani dikehidupan ini, akan ada banyak hal yg lebih sakit dari ini

Tapi yang saya sesali adalah kenapa saya terlalu peduli sama kamu, saya sakit ketika orang lain ngejudge kamu sebegitu buruknya, sehingga saya ingin kamu lebih baik lagi. munkin kamu mengira saya hanya seorang wanita yang biasa dan hanya teman seperguruan tinggi (bukan teman sekelas) kamu yang tidak tau apa-apa tentang kamu yang kamu anggap semua omongan kita selama ini adalah hal gila??? Saya sulit untuk mendiskripsikan tentang diri saya, semua laman dalam blog saya tidak cukup untuk memberitahu tentang siapa saya sebenarnya. Karena kamu harus punya banyak waktu untuk dekat dengan saya, kalau perlu selalu bersama saya agar dapat tau siapa saya, seperti apa saya, apa yang saya sukai dan apa yang tidak saya sukai, bagaimana cara saya hidup, bagaimana, apa, dimana, kapan aahhh semuanya tentang saya. Karena sejatinya saya sendiri juga belum tau banyak tentang diri saya, karena saya masih labil, saya masih buta dalam menjalankan hidup ini.

Saya peduli dengan kamu!!! Itu bukan pertanda saya "mengagumimu sebagai seorang pria". Saya juga sulit untuk menjelaskannya, saya gak tau apa maksud dari kedekatan kita selama ini, namun yang jelas saya merasakan ini adalah dunia pertemanan orang remaja. gatau kenapa mungkin ini emang diri saya, saya bukan orang yang sempurna untuk menjadi teman yang baik, namun tidak tau kenapa ketika saya sudah menyayangi orang yang saya anggap teman, saya bener-bener akan menyayanginya, nah saat ini saya peduli dengan kamu karena kamu adalah teman saya yang berapa bulan kebelakang ini adalah salah satu orang yang paling dekat dengan saya. Saya juga tidak melakukan hal ini dengan kamu seorang didunia ini. Orang lain yang mugkin diposisi kamu begini saya juga akan bertindak selayaknya saya ingin melakukannya. Dan kamu taukan saya sulit untuk berkata 'tidak' ketika ada orang lain yang minta tolong dengan saya. Dan saya ingin menjelaskan kepada orang banyak, hal ini bukan karena teman baik, teman dekat, sahabat atau apalah makanya saya berbuat baik ke dia, tp ini emang sistem yang sudah sebagaimananya saya menolong dia. Karena selama ini dia juga sering menolong saya.

Namun gataulah apa yang kamu rasakan atau kamu menilai saya seperti apa , yang jelas ini sudah kali kedua kamu memaki saya.
Saat ini saya sudah berusaha untuk membuat keadaan menjadi membaik lagi, namun respon kamu sangatlah tidak baik. Kamu acuh, dan saya gak tau apa yang ada difikiran kamu saat itu, apakah kamu hanya menilai itu hanyalah kesalahan saya, atau kamu merasa bersalah karena telah memaki saya.
Saya mengerti, mungkin saya terlalu berbuat salah sehingga membuat kamu menjadi sebegitu emosinya. Seiring berjalannya waktu saya mengenal kamu, sampai saya kenal emosi kamu seperti apa.
Yang jelas saya minta maaf ketika saya salah, namun ketika maaf itu tidak diterima itu menjadi urusan kamu dan bahan intropeksi saya.
Jelasnya lagi saya peduli dengan kamu dan orang sekitar saya, saya ingin yang terbaik buat kamu dan sudah tentu dengan orang sekitar saya.
Terserah kamu ingin berpendapat seperti apa tentang saya.

Kamis, 11 Desember 2014 0 komentar

BTS "kapten hamka" day one

Selamat pagi agen samar-samar, kali ini saya akan share pengalaman shooting lagi nih. Edisi kali ini tugas videography 2 dan editing 2 disemester 3 perkuliahan saya. Nah genre film pada semester ini drama action. Kebayang dong yah kalau film action itu biasa identik dengan perkelahian, tembak-tembakan, lari-larian yah gitulah terus dibumbui dengan bumbu drama yang identik dengan keadaan sosial, percintaan, persahabatan, kekeluargaan pokoknya gitudeh.

Jadi

Minggu, 07 Desember 2014 0 komentar

PMS bikin bete

Buat semua agen samar-samar yang wanita pasti pernah merasakan PMS. Pra Menstuasi Syndrome.

Jumat, 05 Desember 2014 0 komentar

Kangen mama

Kalau uda dipertengahan semester gini gatau kenapa terasa banget kangen sama keluarga dirumah, biasasih efek banyak tugas *nyari-nyari alasan.

Tepatnya 3 malam yang lalu, sebelum saya melanjutkan tulisan ini, saya bener-bener gatau kenapa gak bisa tidur. Seribu satu macam cara sudah saya lakukan agar bisa tidur, dan gatau kenapa mata saya tetap bandel dan gamau tidur.
Selama gak bisa tidur, seperti malam-malam biasa sebelumnya saya suka introspeksi diri, atau yah lebih tepatnya mencoba lebih dekat dengan tuhan, berkaca pada diri sendiri, dan gatau kenapa, kali ini saya nangis, dengan tingkatan nangis yang cukup tinggi setelah dibeberapa hari sebelumnya saya gak bisa nangis dan sekali lagi saya gatau kenapa. Saya merasa sangat aneh belakangan ini, kacau, dan gajelas.
Malam itu ada beberapa hal yang menjadi bahan pemikiran yaitu mama dan masalah di diri saya. Saat itu saya emang bener-bener kangen pake banget sama si mama. Jadi ceritanya beberapa hari belakangan kemarin si mama jarang nelfon dan kasi kabar, karena dirumah lagi ada beberapa acara yaitu syukuran wisudaannya kaka saya dan wirit (pengajian) ibu-ibu. Karena emang bener-bener sibuk jadi sulit buat bisa komunikasi sama saya, nah parahnya saat itu terjadi saya mulai down dan sedikit lelah dengan beberapa rutinitas kampus menjelas ujian akhir semester ini. You knowla, kemarin saya sempat memutar kepala untuk mengejakan naskah film tugas akhir semester dan masih banyak lagi tugas kukiah yang harus diselesaikan biar segera bisa holiday.
 
;